Lompat jauh merupakan salah satu nomor dalam cabang olahraga atletik yang mudah untuk dipahami tetapi sulit saat dipraktikan. Olahraga satu ini sangat memperhatikan gerak dan kontrol tubuh. Sebelum menjalani kompetisi untuk olahraga ini, ada beberapa aturan yang perlu kalian pahami terlebih dahulu.
Dalam olahraga lompat jauh, ada lintasan lari sejauh 40 meter. Di akhir lompat jauh, terdapat bak pasir sebagai area pendaratan atlet lompat jauh. Bak pasir ini memiliki panjang yang bervariasi dan lebar total 3 meter. Di antara, lintasan lari dan bak pasir terdapat papan tolakan dan garis foul.
Peraturan dalam Lompat Jauh
Pemenang dalam kompetisi lompat jauh dilihat berdasarkan jarak lompatan. Di sana ada beberapa aturan yang bisa memastikan kompetisi lompat jauh adil dan setara. Pertama dan yang paling penting dalam peraturan lompat jauh adalah atlet harus mulai lompat sebelum garis foul. Jika ada bagian kaki yang menyentuh atau melewati garis foul, maka lompatannya tidak akan dicatat.
Dalam satu putaran kompetisi, setiap atlet diberikan tiga kali percobaan untuk melakukan lompatan sejauh mungkin. Terlebih lagi, dalam peraturan lompat jauh, atlet-atlet dilarang untuk melakukan jungkir balik saat melompat maupun landing. Melakukan jungkir balik dapat membatalkan lompatan. Dalam aturan lompat jauh, kecepatan angin juga sangat dipertimbangkan. Lompatan kemungkinan tak dihitung jika kecepatan angin mencapai 2 meter per detik.
Baca Juga: Mengenal Lompat Jauh: Pengertian, Sejarah, Teknik dan Gaya
Pengukuran Lompat Jauh
Terdapat dua peraturan lompat jauh yang tak kalah penting. Pengukuran hasil selalu dimulai dari ujung papan lepas landas. Tidak dimulai dari pijakan kaki atlet. Jika ada atlet yang memulai lompatan sedikit lebih jauh daripada papan lepas landas, maka beberapa langkah ekstra tidak akan dihitung sebagai jarak lompat jauh. Dengan peraturan lompat jauh seperti ini, sangat penting untuk seorang atlet melompat sedekat mungkin dengan garis foul.
Peraturan lompat jauh kedua untuk pengukuran selanjutnya adalah tempat akhir lompatan diukur. Hasil lompat jauh dihitung dari papan lepas landas hingga titik pendaratan paling dekat dengan papan lepas landas. Bagian tubuh paling belakang dari pendaratan akan dihitung sebagai titiknya. Sehingga, bukan hanya bagian kaki saja yang dihitung.
Oleh karena itu, atlet harus sebisa mungkin menahan diri untuk tidak terjatuh ke belakang atau menahan tubuh mereka untuk mundur. Jika tidak, jarak lompatan akan berkurang secara signifikan. Pelompat jauh bertujuan untuk mendarat dengan kedua kaki dan meluncur ke depan di pasir. Pendaratan dalam lompat jauh sangatlah sulit karena terlalu banyak momentum yang harus dilakukan.
Baca Juga: Mengenal 4 Teknik Dasar Lompat Jauh
Teknik
Meskipun konsep lompat jauh sangat simple. Olahraga lompat jauh sangat menantang. Kebanyakan atlet harus memanfaatkan 20 langkah pendekatan untuk membangun kecepatan sebelum melompat. Atlet dapat menggunakan beberapa pendekatan berbeda di udara. (*)