Kayla Ziland Fitria Darmawan merupakan member SMKN 1 Bawang yang berhasil meraih juara di nomor Relays 4x100 meter pada Energen Champion SAC National Championship beberapa waktu silam.
Berkat prestasi tersebut, dirinya mendapat kesempatan untuk bertanding di Athletics West Track and Field State Championship yang menjadi salah satu agenda dari Australia Tour. Pada kesempatan ini, Kayla Ziland terpilih untuk mengikuti nomor 100 meter putri dengan kualifikasi U-18.
Tidak sesuai harapan, Kayla Ziland mengaku tampil kurang memuaskan di hari pertamanya berkompetisi. Atlet asal SMKN 1 Bawang itu mengalami cedera lutut yang membuatnya gagal memboyong medali ke Indonesia.
“Hasilnya kurang baik karena cedera lutut di kaki ku kambuh lagi. Waktunya juga menurun banget jadi 14.10 detik. Tapi nggak apa, karena ini pertandingan. Jadi ada waktu di mana kita berada di posisi terbaik dan ada masanya dimana kita dibawah,” ucapnya.
Baca Juga: Tim SMKN 1 Bawang Siapkan Latihan Intens untuk ke Australia
Meski gagal membawa pulang gelar juara, namun Kayla Ziland sangat bersyukur bisa berada di posisi saat ini. Bertanding di Athletics West Track and Field State Championship menjadi pengalaman yang sangat berharga baginya, lantaran tak semua atlet Indonesia dapat mendapat kesempatan yang sama.
“Untuk sampai di titik ini sudah bersyukur banget, Alhamdulillah. Tentu jadi pengalaman yang sangat berharga dan tidak akan terlupakan karena nggak tahu deh kapan lagi bisa bertanding ke luar negeri. Di sini fasilitasnya menurutku keren banget!” imbuhnya.
Kayla merupakan Champion SAC yang memiliki kesempatan untuk Australia Tour. Selain invitasi, tour ini juga memiliki agenda untuk mengunjungi The University of Western Australia (UWA) dan Western Australia Institute of Sport (WAIS) untuk training camp dan mencoba fasilitas olahraga di sana.
Energen Champion SAC Indonesia 2022 sukses menjaring pelajar bertalenta dari sembilan Regional Qualifiers. Yakni Bali Nusa Tenggara (Mataram), Papua (Mimika), Yogyakarta (Yogyakarta), Kalimantan (Banjarmasin), East Java (Surabaya), North Sumatera (Medan), DKI Jakarta Banten (Jakarta), West Java (Bandung) dan Central Java (Semarang). Sejak akhir September hingga pertengahan Desember.(*)
