Salah satu srikandi estafet SMAN 75 Jakarta, Syifa Arian Zulfa, mengaku sudah kembali latihan dengan serius. Saat ditanya soal gelaran Student Athletics Championships 2023, Syifa secara bersemangat mengatakan kemungkinannya untuk kembali berpartisipasi. Terutama di nomor 4x100 meter putri.
Syifa, Azizah Marsya, Salwa Az-Zakiya dan Kartika April Liyanti berhasil menembus Energen Champion SAC National Championship. Yang digelar di Jakarta pada Januari lalu. Mereka adalah juara Jakarta Banten Qualifiers di nomor yang sama. Dengan perolehan waktu 59,35 detik.
“Kemungkinan bakal tetap di nomor 4x100 meter putri. Meskipun sepertinya nanti akan ada perubahan. Tim yang sekarang satunya mau lulus. Kalau ada SAC lagi, dan kita bersama lagi, ada beberapa juga yang harus diperbaiki. Misal soal teknik larinya, power-nya harus ada, kecepatannya dan keseriusannya juga,” kata Syifa.
Baca Juga: SMAN 75 Jakarta Support Penuh untuk Tim Estafet di National Championship
Syifa mengaku kemasan SAC Indonesia begitu berbeda. Ia juga senang dapat berlomba dalam kompetisi yang dihadiri oleh Presiden Joko Widodo. Meskipun begitu masih ada rasa sedih di dalam hati Syifa. Karena timnya belum bisa meraih juara.
“Lawan-lawan kemarin memang keren-keren. Kami kemarin juga bisa mempelajari banyak hal. Semoga kedepannya bisa menampilkan yang terbaik lagi,” lanjutnya. “Menurutku SAC Indonesia bisa menjadi wadah yang tepat bagi kita semua. Terus kita juga bisa ketawa ketiwi dan punya banyak teman baru,” puji Syifa.
Baca Juga: Punya Misi Majukan Atletik, Srikandi Estafet SMAN 75 Jakarta Bawa Pulang Juara
Energen Champion SAC Indonesia tahun 2022 telah sukses digelar. Kompetisi tersebut sebelumnya menjaring pelajar bertalenta dari sembilan Regional Qualifiers. Yakni Bali Nusa Tenggara (Mataram), Papua (Mimika), Yogyakarta (Yogyakarta), Kalimantan (Banjarmasin), East Java (Surabaya), North Sumatera (Medan), DKI Jakarta Banten (Jakarta), West Java (Bandung) dan Central Java (Semarang).
Energen Champion SAC Indonesia merupakan kompetisi atletik paling akbar di Indonesia. Acara ini diadakan oleh Energen Champion, bekerja sama dengan Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) dan DBL Indonesia. Energen Champion adalah minuman cokelat berenergi yang mengandung susu dan telur dari Mayora. (*)