Sekretaris Umum Pengprov PASI Jawa Barat, Lius Risnuwanto, resmi membuka Energen Champion Student Athletics Championships (SAC) Indonesia - West Java Qualifiers, Jumat (25/11). Pada hari pertama, 10 nomor sektor putra dan putri dilombakan. Ratusan penonton juga turut memeriahkan perlombaan yang digelar di GOR Arcamanik, Bandung. 

Melihat animo luar biasa ini, Lius, mengaku senang sekaligus terharu. Pasalnya, Jawa Barat sudah rindu terkait kompetisi olahraga. Terutama setelah Pandemi Covid-19 melanda. Khususnya di cabang olahraga atletik. Tak lupa, Lius juga berterima kasih kepada sekolah, guru, pelatih dan siswa yang bersinergi untuk memajukan atletik Indonesia. 

“Kompetisi ini kami harapkan akan terus berjalan dan atletik semakin berkembang di Indonesia,” katanya.

BACA JUGA: Juara Nasional Energen Champion SAC Indonesia 2022 Diberangkatkan ke Australia

Hal serupa juga diutarakan oleh M. Ramdhan. Guru olahraga dari SMAN 1 Lembang. Menurutnya, Energen Champion SAC Indonesia bisa menjadi pemicu anak-anak agar giat berlatih. Sehingga, ia berharap DBL Indonesia dan PB PASI terus bekerja sama untuk menggelar kejuaraan atletik skala besar. 

Para peserta lari 800 meter putri jenjang SMP dalam Energen Champion SAC Indonesia - West Java Qualifiers

“Saya sebenarnya terkejut ketika mengetahui DBL Indonesia menyelenggarakan atletik. Karena biasanya basket ya. Saya apresiasi sekali. Dengan kegiatan ini bakat anak bisa tersalurkan. Karena di atletik itu bisa dibilang jarang event. Apalagi setelah adanya Covid-19 ini,” ungkap M. Ramdhan. 

Sementara itu, Dirman Budiman, dari SMPN 10 Bandung mengatakan event semacam Energen Champion SAC Indonesia sangat dinantikan oleh para pelajar. 

“Alhamdulillah anak-anak ini senang karena merasa diberi wadah oleh PB PASI dan DBL Indonesia untuk mengembangkan bakatnya. Kalau juara kami tidak targetkan. Tetapi kami ingin anak-anak memiliki pengalaman. Ke depannya semoga kami bisa mengetahui informasi lebih awal, agar bisa mempersiapkan jauh-jauh hari,” ungkap Dirman Budiman.

BACA JUGA: Men-DBL-Kan Atletik untuk Booster Partisipasi

Energen Champion SAC Indonesia menjaring anak-anak muda bertalenta dari sembilan Regional Qualifiers. Yakni Bali-Nusa Tenggara (Mataram), Papua (Mimika), Yogyakarta (Yogyakarta), Kalimantan (Banjarmasin), East Java (Surabaya), North Sumatera (Medan), DKI Jakarta-Banten (Jakarta), West Java (Bandung) dan Central Java (Semarang). 

Khusus jenjang SMA, juara dan runner-up dari semua nomor akan melaju ke babak National Championship. Yang akan dihelat di Jakarta pada 13-15 Januari 2023. Kemudian, para juara National Championship berkesempatan mengikuti training camp di Australia.

Energen Champion SAC Indonesia merupakan kompetisi atletik paling akbar di Indonesia. Acara ini diadakan oleh Energen Champion, bekerja sama dengan Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) dan DBL Indonesia. Energen Champion adalah minuman cokelat berenergi yang mengandung susu dan telur dari Mayora. (*)

Populer

Tiga Jenis Start dalam Olahraga Lari
Lempar Cakram: Pengertian, Sejarah, Teknik Dasar, Aturan dan Manfaat
Pengertian, Sejarah, dan Jenis Cabang Atletik
Lari Jarak Menengah: Pengertian, Sejarah, Teknik Dasar dan Manfaat
Mengenal Lari Estafet: Pengertian, Sejarah, Teknik Dasar dan Peraturan