Energen Champion Student Athletics Championships (SAC) Indonesia - Jakarta-Banten Qualifiers berlangsung di Stadion Atletik Rawamangun pada akhir pekan ini. Tepatnya pada 18-20 Oktober nanti. Gelaran ini begitu dinantikan oleh publik Ibu Kota dan Banten. Sebab, makin banyak kompetisi atletik di Indonesia, makin besar pula potensi kemunculan atlet berkualitas.

Sebelum singgah di Ibu Kota, gelaran atletik pelajar terbesar di Tanah Air tersebut sukses digelar di Mataram, Mimika, Yogyakarta, Banjarbaru, Surabaya, dan Medan. Ajang ini mendapatkan acungan jempol dari Ketua Umum Pengprov PASI Jakarta, Mustara. Menurutnya, ini merupakan gelaran kompetisi atletik skala besar yang terbaik saat ini. 

"Ini juga menjadi satu terobosan yang dilakukan PB PASI. Untuk mencari bibit-bibit atlet yang akan menjadi generasi penerus dari atlet-atlet yang sudah ada. Karena pembinaan itu muncul dari banyaknya kompetisi yang diselenggarakan. Saya berharap SAC menjadi satu pemacu. Dan jangan sampai ini jadi pertama dan terakhir," terang Mustara.

Peraturan Energen Champion SAC Indonesia melarang atlet-atlet pembinaan untuk terjun dalam kompetisi ini. Yang menurut Mustara adalah hal positif. Karena dapat membuka kesempatan semua pelajar dan anak-anak yang belum tereksplor bakatnya untuk berpartisipasi. "Jadi nanti dalam kompetisi, semua memiliki posisi yang sama," imbuhnya.

BACA JUGA: Delegasi North Sumatera Qualifiers Siap Bersaing di National Championship!

Tidak hanya Mustara, Sekretaris Umum Pengprov PASI DKI Jakarta, Andri Paranoan juga mengapresiasi event ini. Ia berharap Energen Champion SAC Indonesia dapat terus bergulir setiap tahunnya. Karena memunculkan potensi terpendam harus menggunakan iklim kompetisi. Andri juga ingin Energen Champion SAC bisa membuat candu anak-anak yang baru saja mencoba kompetisi tersebut. 

"Kalau di Jakarta, kami memiliki kompetisi atletik bulanan. Jamaika punya kompetisi atletik mingguan. Jadi, makin sering adanya kompetisi, tentu semakin baik. Setelah kompetisi berakhir, kita harus tetap memikirkan bagaimana itu harus berlanjut. Karena itu yang paling penting. Kita harus menghidupkan lagi. Sehingga, ketika ada kompetisi besar. minat anak untuk terjun ke dunia atletik juga besar. Karena ada kompetisi yang mereka ikuti nantinya," urai Andri.

BACA JUGA: Kebagian Roadshow Energen Champion SAC, SMK Letris Indonesia 2 Show Off!

Respons sekolah di Jakarta juga luar biasa. Salah satunya datang dari Kepala SMPN 255 Jakarta Drs. Heri Wiharto. Menurut Heri, Energen Champion SAC Indonesia yang hadir di Jakarta ini bisa menumbuhkan rasa penasaran yang tinggi terhadap cabang olahraga atletik di Indonesia. 

"Dengan adanya kejuaraan, anak-anak pasti akan penasaran. Kemudian ikut. Dan mereka  bisa mendapat hasil latihan keras mereka, seperti sertifikat, medali hingga penghargaan. Jadi, semoga event ini terus diadakan. Saya berharap tahun depan diadakan lagi. Agar bibit-bibit di dunia atletik makin banyak," harap Heri. 

Sementara itu, SMAN 53 Jakarta mengaku siap menyukseskan Energen Champion SAC Indonesia. Sekolah tersebut bahkan memiliki ekstrakurikuler di bidang atletik. Dan berlatih di Stadion Atletik Rawamangun saat weekend. "Semoga SAC Indonesia ini bisa terus berkembang. Dan terus bisa merangkul anak-anak untuk kemajuan bangsa," terang Kepala SMAN 53 Jakarta Dra. Herawati Sihombing, M.Pd.

BACA JUGA: Rekap Hasil Hari Ketiga North Sumatera Qualifiers Jenjang SMA

Energen Champion SAC Indonesia menjaring anak-anak muda bertalenta dari sembilan Regional Qualifiers. Yakni Bali-Nusa Tenggara (Mataram), Papua (Mimika), Yogyakarta (Yogyakarta), West Java (Bandung), North Sumatera (Medan), DKI Jakarta-Banten (Jakarta), Kalimantan (Banjarmasin), Central Java (Semarang), dan East Java (Surabaya).

Energen Champion SAC Indonesia merupakan kompetisi atletik paling akbar di Indonesia. Acara ini diadakan oleh Energen Champion, bekerja sama dengan Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) dan DBL Indonesia. Energen Champion adalah minuman cokelat berenergi yang mengandung susu dan telur dari Mayora. (*)

Populer

Tiga Jenis Start dalam Olahraga Lari
Lempar Cakram: Pengertian, Sejarah, Teknik Dasar, Aturan dan Manfaat
Pengertian, Sejarah, dan Jenis Cabang Atletik
Lari Jarak Menengah: Pengertian, Sejarah, Teknik Dasar dan Manfaat
Apa Itu Pace dalam Olahraga Lari?