Nama Floren Kristin Sinulingga kini menggema di SMKN 2 Medan. Dalam Energen Champion Student Athletics Championships (SAC) Indonesia - North Sumatera Qualifiers, ia berhasil menjuarai nomor tolak peluru putri. Dan sukses menciptakan tolakan sejauh 7,75 meter.
Floren mengaku bahagia. Pasalnya, tak akan ada orang lagi yang akan meragukan bakat dan kemauannya. “Saya sebenarnya sudah terjun di atletik sejak SD. Coba beberapa nomor juga. Mulai dari 60 meter, 80 meter, dan lempar cakram. Sering ikut beberapa kompetisi dan juara. Tetapi selama perjalanan itu banyak yang masih meragukan saya bisa berhasil di atletik. Termasuk mama saya,” ungkap Floren.
FloreBACA JUGA: Delegasi North Sumatera Qualifiers Siap Bersaing di National Championship!
Karena kecintaan dan potensinya yang besar, Floren masih berpegang teguh pada pendirian. Bahwa ia bisa sukses di cabang olahraga atletik. Berbekal semangat yang besar dan latihan rutinnya, Floren bisa berkelana untuk merebut satu persatu juara dari berbagai kompetisi.
“Mungkin karena saya tiga bersaudara dan saya perempuan satu-satunya. Mama jadi lebih sedikit protektif dengan saya. Tetapi setelah saya banyak membawa pulang gelar juara, keluarga akhirnya senang saya di atletik,” kata Floren.
Motivasi Floren sederhana. Ia selalu percaya jika orang lain bisa melakukannya, maka ia pun juga bisa seperti mereka. Selain itu, pelatihnya, Dumpang Parluhutan Siregar juga selalu mengingatkan Floren tentang apa saja yang bisa ia capai jika serius melakukannya.
“Pelatih saya juga mengatakan kalau saya fokus latihan saja. Tidak perlu peduli pembicaraan buruk dari orang lain,” katanya.
BACA JUGA: SMP RKST Maria Penen dan SMP Swasta RK Deli Tua Juara Estafet 5X80 Meter
Floren Kristin Sinulingga menjadi sosok yang diperhitungkan dalam Energen Champion SAC Indonesia. Di babak National Championship nanti, ia akan menghadapi Asri Tri Handayani dari SMAN 2 Sumbawa dan Sunita Ayu Widyawati dari SMAN 1 Padangan. “Saya akan meningkatkan intensitas latihan lagi. Demi bisa mengharumkan nama orang tua sekolah dan wilayah Sumatera Utara,” tutupnya.
Energen Champion SAC Indonesia menjaring anak-anak muda bertalenta dari sembilan Regional Qualifiers. Yakni Bali-Nusa Tenggara (Mataram), Papua (Mimika), Yogyakarta (Yogyakarta), West Java (Bandung), North Sumatera (Medan), DKI Jakarta-Banten (Jakarta), Kalimantan (Banjarmasin), Central Java (Semarang), dan East Java (Surabaya).
Energen Champion SAC Indonesia merupakan kompetisi atletik paling akbar di Indonesia. Acara ini diadakan oleh Energen Champion, bekerja sama dengan Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) dan DBL Indonesia. Energen Champion adalah minuman cokelat berenergi yang mengandung susu dan telur dari Mayora. (*)