Energen Champion SAC Indonesia merupakan salah satu kompetisi atletik yang diperuntukkan bagi pemula. Atlet profesional dan pelari yang biasa berkompetisi di level nasional dilarang untuk ikut serta. Konsep pemassalan dari kompetisi ini memang bertujuan untuk mencari bakat-bakat baru dalam dunia atletik.
Beberapa student athlete yang ikut serta di SAC Indonesia bahkan ada yang mencoba untuk pindah nomor, dalam menemukan bakat dan keahlian mereka. Nah, kali ini, SAC Indonesia akan membahas mengenai beberapa student athlete yang justru meraih juara di SAC Indonesia.
1. Aufar Fadillah Dwi Caksono (SMAN 2 Madiun)
Aufar Fadillah Dwi Caksono merupakan salah satu barisan top level pelompat jauh di SAC Indonesia. Siswi SMAN 2 Madiun tersebut berhasil merebut juara East Java Qualifiers 2023 dengan catatan 4,95m dan saat itu memecahkan rekor milik Winney Maharati Ruung dari SAC Indonesia 2022 dengan perolehan 4,93m.
Aufar kemudian berhasil meraih tiket ke National Championship dan kembali meraih podium kedua dengan di tingkat nasional dengan perolehan lompatan 5m. Ia juga menjadi student athlete pertama yang berhasil meraih lompatan sejauh 5m di SAC Indonesia.
SAC Indonesia 2023 menjadi tahun kedua bagi Aufar berlaga. Sebelumnya, Aufar juga mengikuti kompetisi ini, namun bersaing di nomor 100m putri. Meskipun berhasil melaju ke National Championship, Aufar gagal meraih juara. Dan pindah nomor untuk lompat jauh putri di tahun sebelumnya.
Baca Juga: Siswi Smada Madiun Pecahkan Rekor Lompat Jauh Energen Champion SAC Indonesia
2. Nienda Meisha Aulia Putri (UPT SMPN 24 Gresik)
Nienda Meisha Aulia Putri bernasib lebih beruntung daripada Aufar. Siswi UPT SMPN 24 Gresik itu sukses mengharumkan nama almamaternya dengan juara lompat jauh putri East Java Qualifiers 2023. Sebenarnya, 2023 bukanlah tahun pertama Nienda ikut serta. Ia pernah bersaing di SAC Indonesia 2022.
Musim lalu, Nienda Meisha juga naik ke podium pada nomor estafet 8x50 meter Energen Champion SAC Indonesia 2023 East Java Qualifiers. Nienda dan rekan-rekannya keluar sebagai runner up.
Baca Juga: Pindah Nomor Lomba, Nienda Meisha Justru Berjaya di Lompat Jauh
3. M. Hammam Gantari (SMAN 1 Bandar Lampung)
M. Hammam Gantari merupakan salah satu roster relay 4x100m putra di SMAN 1 Bandar Lampung. Ganta -panggilannya- bersama timnya berhasil meraih juara di Sumatera Qualifiers 2023. Mereka juga sukses meraih podium kedua di National Championship 2023 di nomor yang sama untuk level National Championship.
Hammam sebenarnya tak mendalami nomor estafet. Ia merupakan pelari gawang di nomor 400m dan 110m. Namun, ia berhasil menjadi pelari pertama dan meraih podium untuk SMAN 1 Bandar Lampung.
Baca Juga: SMAN 1 Bandar Lampung Kampiun 4x100 Meter Putra Sumatera Qualifiers
4. Risqina Akbar (SMK Ibnu Khaldun)
Risqina Akbar merupakan juara tolak peluru putra dalam West Java Qualifiers 2023. Ia kemudian melaju ke babak National Championship yang diselenggarakan di Solo, Jawa Tengah, pada Januari 2023 lalu.
Ini bukan kali pertama Risqiana bersaing di Energen Champion SAC Indonesia. Tahun lalu, ia memperkuat tim estafet SMK Ibnu Khaldun. Kebetulan ia menjadi pelari kedua. Sayangnya skuad estafet SMK Ibnu Khaldun belum memiliki kesempatan meraih juara.
Baca Juga: Risqina Akbar dari SMK Ibnu Khaldun Isi Liburan Akhir Tahun dengan Full Latihan
Energen Champion SAC Indonesia merupakan hasil kerjasama PB PASI dan DBL Indonesia. Selama dua musim penyelenggaraannya, Energen Champion SAC Indonesia mengalami pertumbuhan luar biasa. Pada penyelenggaraan musim lalu (2022), SAC Indonesia digelar di 9 qualifiers dan berhasil menggaet 31.215 peserta dari 2.135 sekolah. Tahun ini meningkat pesat! SAC Indonesia 2023 diikuti 31.362 peserta dari 2.465 sekolah. Hanya dari 6 qualifiers. (*)