Olahraga atletik tak hanya dibagi berdasarkan disiplinnya: lari, lempar, lompat, dan jalan. Melainkan juga digolongkan berdasarkan medan tempat olahraganya dilakukan. Olahraga atletik dikenal dalam tiga tipe, yakni lintasan dan lapangan (track and field), lintas alam (cross country) dan lari jalanan (road running).
1. Lintasan dan Lapangan (Track and Field)
Lintasan dan lapangan atau lebih familiar disebut sebagai track and field merupakan salah satu jenis olahraga atletik yang dilakukan di lintasan dan lapangan stadion. Beberapa disiplin yang dilakukan dalam track and field di antaranya adalah lari, lempar, lompat dan jalan.
Baca Juga: Kenapa Atletik Disebut Sebagai "Track and Field" dalam Bahasa Inggris?
Dalam atletik, olahraga yang tergabung dalam track and field paling sering diperlombakan di berbagai level kompetisi. Di antaranya, lari 100m, lompat jauh, tolak peluru, hingga jalan cepat. Lintasan dan lapangan juga sangat populer di Indonesia. Baik di level pelajar hingga untuk level profesional.
Lintasan dan lapangan adalah salah satu olahraga tertua dan masuk dalam atletik. Pada zaman kuno, ini merupakan acara yang diadakan bersamaan dengan festival dan pertemuan olahraga seperti Olimpiade Kuno di Yunani.
Di era modern, lintasan dan lapangan memiliki kompetisi atletik internasional paling bergengsi , di antarnya Olimpiade dan World Athletics Championships. World Athletics, sebelumnya dikenal sebagai International Amateur Athletics Federations (IAAF), adalah badan pengatur olahraga atletik internasional.
Baca Juga: Atletik: Pengertian, Sejarah dan Jenis Cabang Olahraga
2. Lintas Alam (Cross Country)
Lintas alam (cross country) mengacu pada olahraga yang diikuti oleh tim dan individu, yang berlomba di lapangan terbuka di medan alami seperti tanah atau rumput.
Rute lintas alam memiliki panjang 3–12Km. Rute tersebut harus terdiri dari permukaan rumput dan tanah, melewati hutan, pedesaan terbuka, mencakup perbukitan, tanah datar dan terkadang jalan berkerikil serta rintangan kecil.
Lintas alam biasanya memang berlangsung selama musim gugur dan musim dingin, dan dapat mencakup kondisi cuaca hujan, salju dengan berbagai suhu.
Baca Juga: Lari Cross Country: Pengertian, Sejarah, Teknik Start dan Aturan
3. Lari Jalanan (Road Running)
Lari jalanan adalah olahraga lari pada lintasan terukur di jalan yang telah ditentukan. Hal ini berbeda dengan olahraga atletik yang berbasis di lintasan dan lapangan stadion dan lari lintas alam di atas medan alami.
Menurut terminologi atletik, lari jalanan biasanya diklasifikasikan sebagai lari jarak jauh, dengan perlombaan biasanya berkisar antara 5km hingga 42,2km dalam maraton.
Baca Juga: Lari Maraton: Pengertian, Sejarah, Teknik dan Manfaat
Lari jalanan melibatkan ratusan hingga ribuan pelari. Empat jarak paling umum yang diakui oleh World Athletics untuk lomba lari jalanan adalah lari 5K, lari 10K, setengah maraton, dan maraton. (*)
