Tiongkok selalu menjadi tempat tujuan atlet Indonesia melakukan training camp (TC). Timnas badminton Indonesia beberapa kali melakoni pemusatan latihan di sana. Sebelum Asian Games 2023 dimulai, timnas atletik Indonesia juga menjalani pemusatan latihan di Tianjin, Tiongkok selama 30 hari. Begitu pun juga cabor wushu. 

Tiongkok telah mendominasi kekuatan olahraga dunia selama lebih dari 10 tahun terakhir. Banyak misi besar yang ingin dicapai oleh negara tersebut selama beberapa waktu. Karena pencapaian besarnya tersebut, beberapa lembaga mempercayakan TC atlet atau student athlete ke Tiongkok. International training camp dari SAC Indonesia juga akan digelar di sana. 

Berikut adalah 5 alasan lain mengapa Tiongkok sering dipilih menjadi lokasi training camp atlet Indonesia. 

1. Tiongkok Adalah Salah Satu Negara Terkuat di Dunia

Tiongkok merupakan salah satu negara terkuat di dunia. Baik secara politik, kebudayaan, pengembangan teknologi hingga bidang olahraga. 

Sejarah olahraga di Tiongkok sudah ada sejak ribuan tahun yang lalu. Bahkan, kegiatan olahraga juga berkaitan dengan kekayaan tradisi negara tersebut. Banyak olahraga dikembangkan sebagai bentuk pelatihan militer dan dimaksudkan untuk meningkatkan kebugaran fisik, keterampilan berperang, dan disiplin sehari-hari kelembagaan.

Di era modern, pemerintah Tiongkok memainkan peran besar dalam pengembangan olahraga, dengan didirikannya sekolah dan akademi olahraga untuk melatih atlet muda dalam berbagai disiplin ilmu.

2. Tiongkok Memiliki Perolehan Medali Terbanyak di Asian Games (1974-2023)

Tiongkok menjadi negara dengan perolehan medali terbanyak untuk semua edisi Asian Games. Tiongkok memiliki secara total 3648 medali selama penyelenggaraan Asian Games (1974-2023). Perolehan ini mengalahkan Jepang yang memiliki 3242 medali dan Korea Selatan dengan 2415 medali. Ini membuktikan kualitas dan sports science yang dimiliki negara tersebut. 

Ada tiga negara teratas di Asian Games, yakni, Tiongkok, Jepang, dan Korea Selatan. Ketiga negara tersebut selalu menempati posisi tiga besar di setiap edisi sejak Olimpiade 1978. Meskipun Jepang dan Korea sering bertukar posisi ranking kedua dan ketiga, Tiongkok tak pernah turun dari posisi teratas.

Tiongkok memulai debutnya di Asian Games pada 1974, sementara Asian Games sendiri dimulai pada 1951. Namun, di dua edisi pertamanya, Tiongkok menjadi salah satu negara dengan perolehan medali terbanyak. 

Pada 1974, Tiongkok memperoleh 106 medali dan di 1978 dengan 151 medali, dan ketika Tiongkok menempati posisi teratas pada tahun 1982, rank tersebut tak pernah berubah. Di Asian Games 2023, Tiongkok memperoleh lebih banyak medali dibandingkan gabungan medali Jepang dan Korea Selatan.

Baca Juga: 5 Atlet Atletik Terbaik dari Tiongkok yang Mendunia

3. Tiongkok Menempati Ranking ke Empat untuk Perolehan Medali di Olimpiade

Tiongkok memiliki total 636 medali dari semua edisi Olimpiade. Negara tersebut berada di urutan keempat dari ranking negara dengan medali terbanyak. Sementara nomor 1 masih dihuni oleh Amerika Serikat. 

Perkembangan ekonomi yang pesat selama beberapa tahun terakhir sejalan dengan bangkitnya Tiongkok sebagai kekuatan besar di olahraga internasional. 

Prestasi terbaik Tiongkok hingga saat ini terjadi pada 2008, ketika Tiongkok menjadi tuan rumah Olimpiade di Beijing. Pada tahun itu, atlet Tiongkok memimpin perolehan medali emas dunia dengan 48 medali. Namun, Tiongkok gagal memimpin perolehan medali secara keseluruhan, dengan memperoleh 99 medali dibandingkan dengan Amerika Serikat yang memperoleh 112 medali. 

Pada Olimpiade Musim Panas terbaru, yang diadakan di Tokyo pada tahun 2021, Tiongkok memperoleh 38 medali emas, hanya tertinggal satu medali untuk menyamai rekor tersebut. Amerika Serikat.

4. Tiongkok Memiliki Sports Science Ternama di Dunia

Tiongkok telah meningkatkan industri olahraganya dalam beberapa tahun terakhir. Pada tahun 2008, Tiongkok berhasil mendominasi perolehan medali Olimpiade dan memperlihatkan kepada dunia pencapaian Tiongkok dalam bidang olahraga. 

Selama ini Tiongkok telah banyak mendirikan universitas olahraga. Beberapa universitas olahraga populer di Tiongkok: Tianjin University of Sport, Nanjing Institute of Physical Education dan Shenyang Sport University.

5. Tiongkok Memiliki Budaya yang Mirip dengan Indonesia

Berada di Asia seperti Indonesia, Tiongkok punya budaya yang mirip seperti Indonesia. Sehingga beberapa pendekatan dan kebiasaan dapat menjadi salah satu daya tarik serta keunggulan atlet Indonesia saat berlatih di Tiongkok. (*)

Populer

Mengenal VO2 Max dan Cara Efektif Meningkatkannya
Cita-cita M. Fahril Wardanang: Bertemu Lalu Muhammad Zohri
Sanjungan Ketua PASI Yogyakarta untuk Energen Champion SAC Indonesia
Mengenal Tiga Gaya Tolak Peluru: Spin, O'Brien, dan Ortodoks
Sempat Enggan, Kini Lalu Zohri Jatuh Cinta dengan Atletik