Mengenal Peralatan yang Digunakan untuk Lempar Lembing

| Penulis : 

Lempar lembing merupakan salah satu nomor dalam cabang olahraga atletik yang membutuhkan alat. Tujuan dari olahraga ini atlet diminta untuk melemparkan lembing sejauh mungkin. Atlet yang memperoleh jarak terjauh dari lempar lembing adalah pemenangnya. Dalam prosesnya, atlet dalam lempar lembing harus memahami berbagai alat yang digunakan dalam olahraganya. 

Bagi kamu yang baru terjun di lempar lembing, berikut adalah beberapa peralatan yang wajib kamu ketahui:

1. Lembing

Lembing merupakan tombak ringan yang menjadi alat utama dalam lempar lembing. Tombak ini dibagi menjadi tiga bagian. Yakni ujung, batang dan pegangan tali. Dalam hal ini, lembing dirancang untuk digunakan sebagai alat dalam olahraga atletik. Tetapi pada masa prasejarah, lembing digunakan untuk tujuan perang dan berburu. 

Panjang lembing untuk perlombaan sektor putra secara keseluruhan harus minimal 260 centimeter. Beratnya minimal 800 gram. Sementara lembing untuk sektor putri lebih pendek dan ringan. Dengan panjang minimal 220 centimeter. Dan berat 600 gram. 

2. Kostum

Sama seperti olahraga pada umumnya, lempar lembing juga membutuhkan kostum khusu. Terutama untuk sepatu dan pakaian. Atlet lempar lembing membutuhkan kulit atau nilon dengan maksimal 11 gerigi depan dan belakang (panjang 12 mm). Sementara itu, untuk pakaian, atlet wajib mengenakan kaos atau atasan ringan tanpa lengan atau lengan pendek. Ini bertujuan agar atlet lebih mudah dalam melempar lembing. 

Baca Juga: Lempar Lembing: Pengertian, Sejarah, Teknik, dan Gaya

Area Lempar Lembing

Selain alat yang langsung berkaitan dengan atlet, atlet juga harus memahami area lempar lembing. Secara umum, daerah lempar lembing terdiri atas landasan pacu, busur Lempar dan bidang lempar.

1. Landasan Pacu

Panjang minimum landasan pacu harus 30 meter dan maksimum harus mencapai 36,50 meter. Ditandai dengan dua garis sejajar yang panjangnya kira-kira seratus meter dan dipisahkan oleh jarak empat meter. Lempar lembing merupakan satu-satunya olah raga yang pesertanya tidak dibatasi dalam lingkaran melainkan harus berlari sepanjang landasan untuk melempar lembing.

2. Area Lempar

Area lempar dalam lempar lembing berbentuk busur lengkung dan lingkaran yang berjari-jari 8 meter dan terletak di ujung landasan pacu. Di tengahnya terdapat strip yang terbuat dari cat putih dengan lebar 70 milimeter. Para atlet tidak boleh menginjak atau melewati garis busur pada titik mana pun ketika melempar lembing atau setelah melempar lembing. 

Baca Juga: Lembing Terbuat dari Apa Sih? Berikut Penjelasannya

3. Sektor Pendaratan

Sektor pendaratan dalam lempar lembing juga disebut juga sektor lempar. Ini adalah area berbentuk baji dengan permukaan yang lembut dan rata, tempat lembing mendarat. Untuk lempar lembing, sektor pendaratannya meliputi sudut 28,96 derajat yang memanjang keluar dari busur di ujung landasan. (*)

Populer

Tiga Jenis Start dalam Olahraga Lari
Lempar Cakram: Pengertian, Sejarah, Teknik Dasar, Aturan dan Manfaat
Lari Jarak Menengah: Pengertian, Sejarah, Teknik Dasar dan Manfaat
Pengertian, Sejarah, dan Jenis Cabang Atletik
Mengenal Lari Estafet: Pengertian, Sejarah, Teknik Dasar dan Peraturan