Salah satu juara relays 4x100 meter sektor putri akan kembali unjuk gigi di Energen Champion SAC Indonesia 2023 Jakarta Banten Qualifiers. Mereka adalah SMA Tzu Chi Pantai Indah Kapuk (PIK). Menurut catatan, ini akan menjadi kali kedua bagi SMA Tzu Chi PIK bersaing di kompetisi atletik pelajar terbesar di Indonesia.
Tahun ini, SMA Tzu Chi PIK mendelegasikan total 16 pelajar. Yang tergabung dalam empat tim estafet 4x100 meter: dua untuk sektor putra, dan dua untuk sektor putri. Menurut guru PJOK sekolah tersebut, Ayatullah Muhammad Resza, para wakil SMA Tzu Chi PIK telah aktif berlatih sejak September lalu.
"Kami dari awal sudah membentuk tim kecil yang terdiri dari guru-guru Penjas (Pendidikan Jasmani) di sekolah untuk mempersiapkan SAC. Juga menjadwalkan latihan sejak September. Dan sudah latihan per minggunya di hari Senin dan Kamis," kata Resza, saat dihubungi oleh tim SAC Indonesia, Jumat, 13 Oktober 2023.
Pada musim lalu, SMA Tzu Chi PIK sukses menyabet gelar runner up untuk relays 4x100 meter putri. Sekolah tersebut menghuni podium kedua dengan perolehan waktu 1 menit 3,69 detik. Untuk mempertahankan warisan juara itu, SMA Tzu Chi PIK sangat serius dalam menghadapi SAC Indonesia 2023.
"Kami tahun ini memang fokus di nomor regu. Karena kami melihat di nomor tersebut peluangnya cukup baik. Selain tingkat SMA, tahun kemarin juga yang ada di level SMP berhasil naik ke podium pertama untuk 5x80 meter," lanjut Resza.
Setelah juara, respons semua lini stake holder dari SMA Tzu Chi PIK terhadap SAC Indonesia tentunya bertambah. Banyak pelajar dan orang tua semakin antusias. Proses untuk mengirimkan delegasi pun begitu diperhatikan.
Baca Juga: National Championship Menanti Delegasi Jakarta-Banten Qualifiers
"Tahun lalu itu kami melakukan seleksi dari personal recommendation masing-masing guru Penjas. Mereka melihat yang speed dan explosive-nya bagus. Kemudian sempat melakukan try in dan catatannya juga lumayan. Lalu ditambah dengan adanya support parents. Nah, tahun ini ketika ada lagi rasa excited-nya lebih besar," terang Resza.
Selain latihan, SMA Tzu Chi PIK juga mempersiapkan try out bersama. Tak tanggung-tanggung, sekolah tersebut akan melakukan percobaan pengambilan waktu di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta. Ini bertujuan untuk melatih kekompakkan, chemistry dan mental pelajar sebelum kompetisi utama dimulai.
SMA Tzu Chi PIK berharap mereka dapat tampil dengan maksimal untuk penyelenggaraan musim ini. "Kami nggak force mereka untuk harus naik podium. Yang terpenting mereka latihan dengan baik dan punya soft goals masing-masing," lanjut Resza.
Tak lupa, Resza juga begitu mengapresiasi Energen Champion SAC Indonesia 2023 Jakarta Banten Qualifiers. Menurutnya, SAC Indonesia merupakan fenomena yang sangat positif. Terlebih di tengah trend kompetisi lari jalanan, SAC Indonesia hadir dikhususkan bagi pelajar.
"Ini sebenarnya menjadi salah satu momentum membangkitkan kesadaran bagi Indonesia tentang olahraga atletik. Karena di Olimpiade, atletik itu merupakan olahraga yang cukup menarik banyak perhatian. Nomonya banyak. Mungkin dengan ini, "Zohri" yang lain bisa ditemukan. Dan yang terakhir memberikan kesempatan pelajar melebarkan sayap prestasi," pungkasnya.
Baca Juga: Menanti Juara Estafet 4x100 Meter Putra dan Putri Jakarta Banten Qualifiers
Energen Champion SAC Indonesia 2023 Jakarta Banten Qualifiers akan diselenggarakan pada 3-5 November 2023 mendatang. Kompetisi atletik pelajar terbesar di Indonesia itu akan berlangsung di Stadion Atletik Rawamangun, Jakarta.
Energen Champion SAC Indonesia merupakan hasil kerjasama PB PASI dan DBL Indonesia. Pada penyelenggaraan musim lalu, Energen Champion SAC Indonesia berhasil menggaet 31 ribu pelajar lebih dari 2000 sekolah dari seluruh Indonesia. Diharapkan tahun ini SAC Indonesia kembali menjadi wadah bagi anak-anak Indonesia untuk terus aktif mempopulerkan olahraga atletik.
Energen Champion SAC Indonesia 2023 akan kembali dengan konsep kompetisi bertingkat. Dimulai di babak regional qualifiers dan National Championship.
Juara dari babak regional qualifiers dari masing-masing daerah untuk tingkat SMA/Sederajat akan dilombakan di tingkat nasional dalam babak National Championship. Kemudian, juara dari babak National Championship akan mengantongi tiket untuk mengikuti training camp ke luar negeri. (*)