SMA Nasional akan debut dalam Energen Champion SAC Indonesia 2023 West Java Qualifiers. Sekolah tersebut bakal bersaing di beberapa nomor lomba. Yakni lari jarak pendek 100 meter dan lari jarak menengah 1000 meter. Dalam kompetisi atletik pertama ini, SMA Nasional menatap serius perlombaan tersebut. 

Menurut Yahya Saeful Rohman, guru PJOK dari SMA Nasional, anak didiknya begitu antusias karena dapat ikut serta dalam perlombaan tersebut. Ini juga menjadi pengalaman berharga untuk SMA Nasional. "Anak-anak yang ikut SAC tahun ini asalnya dari anak sepakbola. Mereka memang belum mengenal atletik, tapi mau cari pengalaman dan dasar tekniknya sudah ada," kata Yahya. 

Yahya menyebut bahwa SMA Nasional tidak memasang target tinggi pada Energen Champion SAC Indonesia 2023 West Java Qualifiers. Di awal keikutsertaannya ini, SMA Nasional akan membaca persaingan terlebih dahulu. Nantinya, mereka dapat menerapkannya di kompetisi SAC Indonesia berikutnya. "Karena ini pun persiapannya terbatas dan mepet, mungkin ke depannya bisa dipersiapkan lebih baik," lanjut Yahya. 

Yahya melihat bahwa kompetisi SAC Indonesia sangat baik untuk para pelajar. Apalagi, olahraga atletik juga memiliki peluang lebih besar. Sehingga, berprestasi di cabor ini bukanlah sesuatu yang mustahil. "Peluangnya besar tapi kompetisinya jarang digelar, jadi di SAC Indonesia bisa jadi kesempatan baik bagi anak-anak," tutur Yahya. 

Para delegasi dari SMA Nasional saat berlatih untuk SAC Indonesia

Skuad SMA Nasional akan berlaga dalam Energen Champion SAC Indonesia 2023 West Java Qualifiers, yang akan diselenggarakan di Stadion Arcamanik, Bandung, pada 22-24 September mendatang.

Baca Juga: Apresiasi dan Dukung SAC, Disdik Kota Bandung Harap Sekolah Berpartisipasi

Energen Champion SAC Indonesia merupakan hasil kerjasama PB PASI dan DBL Indonesia. Pada penyelenggaraan musim lalu, Energen Champion SAC Indonesia berhasil menggaet 31 ribu pelajar lebih dari 2000 sekolah dari seluruh Indonesia. Diharapkan tahun ini SAC Indonesia kembali menjadi wadah bagi anak-anak Indonesia untuk terus aktif mempopulerkan olahraga atletik.

Dalam penyelenggaraan musim perdana, Energen Champion SAC Indonesia 2022 West Java Qualifiers diikuti oleh lebih dari empat ribu pelajar. Sebanyak 32 di antara jumlah tersebut melaju ke babak National Championship. Di babak puncak, dua wakil Jawa Barat berhasil menjuarai Energen Champion SAC National Championship. Mereka adalah Bayanillah dari SMAN 7 Cirebon di nomor tolak peluru, dan Yogi Saputra dari SMAN 1 Surade di nomor 100 meter putra. 

Energen Champion SAC Indonesia 2023 akan kembali dengan konsep kompetisi bertingkat. Dimulai di babak regional qualifiers dan National Championship. Juara dari babak regional qualifiers dari masing-masing daerah untuk tingkat SMA/Sederajat akan dilombakan di tingkat nasional dalam babak National Championship. Kemudian, juara dari babak National Championship akan mengantongi tiket untuk mengikuti training camp ke luar negeri. (*)

Populer

Lempar Cakram: Pengertian, Sejarah, Teknik Dasar, Aturan dan Manfaat
Tiga Jenis Start dalam Olahraga Lari
Mengenal Lompat Jauh: Pengertian, Sejarah, Teknik dan Gaya
Pengertian, Sejarah, dan Jenis Cabang Atletik
Lari Jarak Pendek: Pengertian, Sejarah, Teknik Dasar dan Manfaat