Anggasta Mulky Damara sedang menyiapkan diri. Juara 1.000 meter putra dari Energen Champion Student Athletics Championships (SAC) Indonesia - Central Java Qualifiers tersebut akan tampil kembali di babak National Championship. Yang akan mempertemukannya dengan juara regional qualifiers yang lain.
“Saya sudah latihan dengan matang selama sebulan terakhir ini. Saya lebih fokus ke meningkatkan kecepatan kaki saya. Karena ini bukan lari jarak jauh, yang sebenarnya itu nomor saya, melainkan 1.000 meter. Lebih pendek jadinya,” kata Anggasta.
Latihan maksimal itu Anggasta jalani melihat banyak lawan dari daerah lain yang tak kalah jago dengannya. Menurut prediksi siswa SMAN 1 Tengaran tersebut, kontingen dari East Java, West Java, Central Java dan Bali Nusra bisa menjadi lawan yang sangat sulit baginya.
“Tiga daerah itu bakal bisa menciptakan persaingan yang ketat. Pengalaman mereka juga oke, persiapan mereka apalagi,” tutur Anggasta.
“Ngeri mereka,” celetuknya.
Baca Juga: Dika Prayoga Cerita Soal Gaya Lompat Jauh Favoritnya
Anggasta mengaku sempat bertemu dengan pemegang rekor 1.000 meter putra dari Bali Nusra Qualifiers, Muh. Iqra Syahputra, dalam kompetisi November lalu. Menurutnya, catatan milik Iqra sudah sangat tajam.
“Karena daerah lain kita lihat waktunya masih di atas 2 menit 40 detik. Sementara dia sudah menyentuh 2 menit 39 detik. Terus secara fisik dan postur dia juga oke,” tambahnya.
Meskipun begitu, bukan berarti lawan dari daerah lain adalah musuh yang enteng. Anggasta melihat delegasi North Sumatera juga kuat. Dan berpotensi membuat para juara qualifiers lain bisa kesulitan.
“Yang terpenting persiapannya dimatangkan dulu. Dijaga mentalnya. Kalau bisa dibikin enjoy saja. Terus saat ini saya sedang getol menjaga kaki agar nggak mudah cedera. Sekaligus menjaga kesehatan karena cuaca nggak menentu,” katanya.
Baca Juga: Ahmad Iksan Munpariz Gempur Latihan Fisik demi Cetak Sejarah di SAC
Babak National Championship dari Energen Champion SAC Indonesia akan digelar di Stadion Madya, Jakarta. Tepatnya 11-13 Januari 2023 mendatang. Nantinya, Dika akan bertemu para juara dari regional qualifiers lain di sini. Mereka memperebutkan training camp ke Australia.
Energen Champion SAC Indonesia menjaring pelajar bertalenta dari sembilan Regional Qualifiers. Yakni Bali Nusa Tenggara (Mataram), Papua (Mimika), Yogyakarta (Yogyakarta), Kalimantan (Banjarmasin), East Java (Surabaya), North Sumatera (Medan), DKI Jakarta Banten (Jakarta), West Java (Bandung) dan Central Java (Semarang).
Energen Champion SAC Indonesia merupakan kompetisi atletik paling akbar di Indonesia. Acara ini diadakan oleh Energen Champion, bekerja sama dengan Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) dan DBL Indonesia. Energen Champion adalah minuman cokelat berenergi yang mengandung susu dan telur dari Mayora. (*)