Sukur Niahati Waruwu begitu bersemangat. Setelah menjuarai nomor tolak peluru putra di Energen Champion Student Athletics Championships (SAC) Indonesia - North Sumatera Qualifiers. Siswa SMAN 2 Bilah Hilir itu berharap agar bisa secepatnya mengikuti babak National Championship.
Telah terjun ke dunia atletik sejak duduk di bangku Sekolah Dasar (SD) membuat Sukur mengantongi banyak pelajaran penting. Baik dari teknik hingga program latihan. Hasilnya, Sukur sukses membuat tolakan sejauh 10,82 meter pada babak final North Sumatera Qualifiers. Yang digelar di Stadion Universitas Negeri Medan (Unimed).
“Rasanya sangat senang karena bisa menang sekaligus membanggakan kedua orang tua dan keluarga besar saya. Juga gembira sekali bisa membanggakan nama sekolah SMAN 2 Bilah Hilir beserta kabupaten Labuhan. Memang tujuan atlet salah satu tujuan utamanya adalah itu,” kata Sukur.
BACA JUGA: Srikandi Estafet SMAN 5 Padang Sidimpuan Nyaris Gagal Ikut Energen Champion SAC
Sukur Niahati Waruwu saat menerima penghargaan sebagai juara tolak peluru putra tingkat SMA
Sukur tak hanya berprestasi di atletik. Ia juga aktif bermain Voly. Sejak kecil pun, dirinya mencintai olahraga. Mengikuti jejak sang ayah yang juga berkecimpung di dunia olahraga. Khususnya voly.
“Memang orang tua saya itu sangat mendukung saya di dunia olahraga. Jadi saya itu semakin semangat untuk latihan dan ikut kejuaraan. Karena orang tua saya selalu ada buat saya apapun kondisinya,” ungkap Sukur. “Kata orang tua saya juga lebih baik olahraga daripada hanya main game atau media sosial.”
Di babak National Championship nantinya, Sukur akan berjumpa dengan Rifqi Adi Saputra. Siswa MAS Al I’anah itu masih memegang rekor tolak peluru putra jenjang SMA. Dengan catatan jarak tolakan sejauh 13,63 meter.
“Kunci penting untuk National Championship adalah berlatih dan berdoa. Semoga bisa memberikan yang terbaik untuk semuanya. Terutama Provinsi Sumatera Utara dan Kabupaten Labuhan,” tutup Sukur.
BACA JUGA: Sempat Diragukan, Floren Kristin Sinulingga Bersinar di Nomor Tolak Peluru
Energen Champion SAC Indonesia menjaring anak-anak muda bertalenta dari sembilan Regional Qualifiers. Yakni Bali-Nusa Tenggara (Mataram), Papua (Mimika), Yogyakarta (Yogyakarta), West Java (Bandung), North Sumatera (Medan), DKI Jakarta-Banten (Jakarta), Kalimantan (Banjarmasin), Central Java (Semarang), dan East Java (Surabaya).
Energen Champion SAC Indonesia merupakan kompetisi atletik paling akbar di Indonesia. Acara ini diadakan oleh Energen Champion, bekerja sama dengan Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) dan DBL Indonesia. Energen Champion adalah minuman cokelat berenergi yang mengandung susu dan telur dari Mayora. (*)