Pendaftaran Student Athletics Championship (SAC) Indonesia telah dibuka. Babak kualifikasi wilayah Bali dan Nusa Tenggara menjadi yang pertama. Mulai dari 30 September - 2 Oktober. Yang akan digelar di Mataram.
Pemilihan wilayah NTB untuk regional qualifiers juga bukan tanpa alasan. Pasalnya, NTB dikenal sebagai penghasil atlet atletik yang sudah mendunia.
Berikut adalah lima atlet atletik asal Nusa Tenggara Barat yang berhasil mendunia:
1. Sudirman Hadi
Sudirman Hadi merupakan salah satu sprinter nomor 100 meter andalan Indonesia asal NTB. Tepatnya lahir di Kecamatan Pemenang, Kabupaten Lombok Utara. Pria 26 tahun itu beberapa kali mewakili Ibu Pertiwi untuk bersaing di ajang atletik bergengsi. Salah satunya adalah Olimpiade Rio di Brasil pada 2016.
Sejak berusia 17 tahun, Sudirman telah meraih limit dunia untuk nomor lari 100 meter. Saat itu ia mengikuti Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Atletik 2013 di Stadion Madya, Senayan, Jakarta. Limit waktu yang ditetapkan Federasi Atletik Internasional (IAAF) adalah 11,15 detik. Angka yang sama dengan yang diraih oleh Sudirman.
Sudirman juga berhasil meraih medali emas untuk NTB dalam Kejurnas 2019. Ia mencatatkan waktu 10,58 detik. Terbaru, Sudirman Hadi diberangkatkan ke SEA Games 2021 di Vietnam. Namun ia gagal membawa pulang medali emas untuk Indonesia.
2. Lalu Muhammad Zohri
Masih dari Lombok Utara, ada Lalu Muhammad Zohri. Nama sprinter berusia 22 tahun itu mungkin sudah tidak asing lagi. Zohri -panggilannya- disebut-sebut menjadi pelari jarak pendek terbaik yang dimiliki Indonesia saat ini. Bekerja keras dan tak kenal rasa puas, Zohri beberapa kali menyabet medali emas di kancah internasional.
Catatan waktu terbaiknya adalah 10,3 detik. Saat itu ia mengikuti gelaran Seiko Golden Grand Prix di Jepang. Meskipun ia finish di urutan ke-3, kecepatan lari Zohri belum ada tandingannya. Anak dari pasangan almarhum Lalu Ahmad Yani dan almarhumah Saeriah itu berhasil membawa pulang emas di Kejuaraan Asia Junior di Jepang dan Kejuaraan Atletik Dunia U20.
Terbaru, Zohri mendapatkan dua medali emas di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Papua untuk NTB dalam nomor 100 meter dan 200 meter.
3. Sapwaturrahman
Tak hanya pelari, NTB juga punya atlet nomor lompat jauh yang tidak kalah luar biasa. Ia lahir di Barang Biji, Sumbawa. Atlet berusia 28 tahun itu baru saja meraih medali perunggu untuk lompat jauh di SEA Games 2021 yang digelar di Vietnam. Sapwa -sapaannya- meraih medali emas di SEA Games 2019 dengan lompatan 8,03 meter.
Sapwa juga berprestasi di dalam negeri. Dalam PON XX di Papua, ia berhasil menyumbangkan medali emas untuk NTB di nomor yang sama. Ia tampil dengan lompatan 7,58 meter. Sementara itu, rekor nasionalnya dicetak pada Asian Games 2018 yakni 8,09 meter.
Menurut laman IAFF, Sapwaturrahman duduk di posisi ke-78 atlet lompat jauh dari total 1.847 dengan total perolehan 1117 poin. Sementara menurut laman World Athletics, ia berada di peringkat ke-42 dunia.
4. Ridwan
Salah satu Atlet NTB juga membuat harum nama Indonesia di nomor lari jarak menengah. Dia adalah Ridwan. Pria berusia 33 tahun lahir di Mataram. Ridwan meraih medali emas pada ajang SEA Games 2011 di nomor 1.500 meter. Ia finish dengan catatan waktu 3 menit 45 detik.
Meskipun sempat hijrah ke nomor lari jarak jauh pada tahun 2019, M. Ridwan sukses memberi NTB medali emas dalam PON XX Papua di nomor jarak menengah 1.500 meter.
Jadi, apakah kalian akan meneruskan karier atlet luar biasa di atas? Yuk, berkompetisi di SAC Indonesia. (*)