Student Athletics Championships (SAC) Indonesia siap bergulir. Kompetisi atletik pelajar terbesar di Indonesia ini akan kembali menjaring pelajar bertalenta dari jenjang SD, SMP dan SMA, untuk bakat-bakat baru dalam cabang olahraga atletik. SAC Indonesia akan kembali menggelar event di seluruh Indonesia.
Buat kamu yang belum tahu banyak soal atletik, atau bahkan baru akan terjun ke olahraga atletik, tenang aja. Kalian diperbolehkan untuk mendaftar, lho. Pasalnya, SAC Indonesia memang memiliki visi untuk memberi kesempatan semua siswa berkompetisi. Oleh sebab itu, pelajar sekolah olahraga atau atlet tingkat nasional dilarang untuk ikut.
Tahun lalu, SAC Indonesia sukses menjaring pelajar bertalenta dari sembilan Regional Qualifiers. Mulai dari Bali Nusra, Papua, South Kalimantan, Yogyakarta, East Java, North Sumatera, Jakarta Banten, West Java dan Central Java. SAC Indonesia 2022 melibatkan lebih dari 2.000 sekolah dan lebih dari 30.000 peserta di seluruh Indonesia.
Nah, kalau kamu masih ragu-ragu untuk mendaftar, coba cek empat alasan di berikut ini supaya makin mantap untuk berlaga di SAC Indonesia:
1. Ada Babak National Championship
SAC Indonesia merupakan kompetisi tingkat nasional. Pada akhir musim nanti akan ada babak khusus bagi pelajar level SMA, yakni National Championship. Nantinya, setiap juara dari tiap qualifiers masing-masing nomor lomba, kategori putra dan putri, akan berlaga diberangkatkan ke Jakarta untuk mengikuti partai puncak tersebut.
So, kalau kalian sudah menjadi juara di East Java Qualifiers, masih ada tingkat lanjutan yang akan kalian hadapi. Misal nih, kalian mencapai juara di East Java Qualifiers, kalian akan bertemu juara lain dari Bali-Nusa Tenggara Qualifiers, Yogyakarta Qualifiers, Papua Qualifiers, North Sumatra Qualifiers, Jakarta-Banten Qualifiers, dan masih banyak lagi di National Championship.
2. Berkesempatan Mengikuti International Training Camp ke Australia
DBL Indonesia selalu punya segudang program keren. Salah satu yang sudah berjalan adalah membentuk skuad elite DBL All-Star untuk basket. Konsep yang sama akan diterapkan bagi para jawara di SAC Indonesia. Setelah melewati babak Regional Qualifiers, juara National Championship berkesempatan mengikuti international training camp. Mereka akan belajar dan berlatih di pusat sports science ternama dunia.
Untuk skuad Champion SAC 2022, mereka berkesempatan mengikuti international training camp ke Australia pada tahun ini. Mereka juga telah belajar beberapa program dan teknik baru dari mantan atlet ternama nasional. Misalnya, Lyn Foreman dan Grant Ward.
Skuad Champion SAC juga mencoba beberapa teknologi pengembangan olahraga di Western Australian Institute of Sports dan University of Western Australia.
Baca Juga: Mengenal SAC Indonesia Sambil Menanti Musim Baru 2023
3. Menggunakan Standar World Athletics dan PB PASI
SAC Indonesia bukan kompetisi sembarangan. Peralatan dan standar yang diterapkan mengacu pada standar Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) yang diadopsi dari World Athletics Technical Rules.
Penerapan standar dan peralatan ini juga disesuaikan dengan kebutuhan SAC Indonesia. Mulai dari penggunaan start block sampai photo finish. Namun, di kompetisi ini para pemula masih akan mendapat petunjuk tentang perlombaan.
4. Suporter Heboh, Banyak Games dan Trivia Menarik
Kalau kalian berpikir SAC Indonesia akan boring, kalian salah besar. Kompetisi ini akan menyediakan games dan trivia menarik sepanjang jalannya perlombaan. Ditambah dengan suporter heboh dari masing-masing sekolah yang akan menambah atmosfer kemeriahan. So, tunggu apa lagi? Buruan daftar!
SAC Indonesia dapat melakukan registrasi secara mandiri di laman resmi SAC Indonesia, yakni sacindonesia.com. Calon peserta wajib mempersiapkan pas foto dan kartu identitas dalam bentuk soft file. Sementara calon ofisial peserta perlu menyediakan pas foto dan foto KTP. Pendaftaran untuk Sumatera Qualifiers dan West Java Qualifiers dapat dilihat DI SINI.
SAC Indonesia merupakan kompetisi pelajar paling akbar di Tanah Air. Diselenggarakan oleh Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) dan DBL Indonesia.(*)